Bagi sebagian masyarakat yang tinggal di Provinsi Jawa Barat, tentu tidak asing lagi dengan Pantai Batu Karas. Terletak di Kecamatan Cijulang, Kabupaten Pangandaran, pantai yang sejatinya adalah teluk dengan pasir hitam khas tropis itu lama dikenal sebagai salah satu destinasi utama di kabupaten yang baru resmi di Jawa Barat.
Batu Karas - Pangandaran - Jawa Barat |
Nama besar
itu tentu bukan tanpa sebab. Selain indahnya pantai, Pantai Batukaras Pangandaran juga memiliki
ragam keunikan lain di dalamnya. Mulai dari pantai tersembunyi, indahnya
hamparan Sungai Cijulang, keramahtamahan masyarakat sekitar, hingga surga bagi
mereka yang doyan wisata bahari seperti selancar atau surfing.
Rute jalan menuju Pantai Batukaras dari Bandung dengan Bus
Letaknya sekitar 35 kilometer dari Pantai Pangandaran ini
terbilang cukup mudah. Jika anda datang dari Bandung atau Jakarta disarankan
menggunakan bus jurusan Pangandaran. Dari terminal Cicaheum, Bandung bus itu
ada hampir tiap jam dengan tarif Rp. 65.000. Sementara itu, dari Jakarta bus
yang menuju ke ujung selatan Jawa Barat itu hanya bisa ditemukan pagi hari dan
sore hari dengan ongkos berkisar antara Rp. 95.000 – Rp. 110.000. Kurang lebih harga bus menuju ke Pangandaran dari Bandung
Sangat
disarankan berangkat pada malam hari karena jarak tempuh yang cukup jauh tentu
memakan waktu yang panjang. Anda bisa memanfaatkan waktu untuk tidur di bus dan
pada pagi harinya anda tiba di Terminal Pangandaran.
Setibanya
di terminal yang tak begitu jauh dari Pantai Pangandaran, anda bisa mengambil
bus kearah Cijulang atau angkutan umum dengan tarif berkisar antara Rp.7.000
sampai Rp.10.000 per orang. Sampai di terminal Cijulang ada jasa ojek untuk
sampai ke Batukaras dengan ongkos Rp.15.000 – Rp.20.000. Anda tidak perlu bingung atau takut nyasar, karena disana warganya welcome dan ingin membantu, tetap sopan dan ramah ke warga sekitar. inilah tips backpacker ke Pangandaran.
Dari sini,
petualangan dimulai. Karena selama perjalanan dari Terminal Cijulang menuju Pantai Batukaras, kita akan disuguhkan pemandangan Sungai Cijulang atau Cukang Taneuh atau sangat dikenal sebagai objek wisata Green Canyon.
Rute jalan menuju Pantai Batukaras dari terminal Cijulang
Dari
terminal Cijulang menuju Batukaras sebenarnya ada dua pilihan jalan yang bisa
dilintasi. Selain jalan yang bisa dilintasi. Selain jalan raya utama yang
melintasi aliran Green Canyon, kita juga bisa melewati jalan kecil yang bisa
dilalui dua motor. Keunikan jalan yang kedua ini selain lebih cepat, ada pula
jembatan gantung yang menghubungkan antara Desa Cijulang dan Desa Batukaras.
Sebagai
jalur alternaif yang menghubungkan dua desa, jembatan sepanjang 80 meter dengan
lebar 1,5 meter itu terbuat dari anyaman bambu. Dibangun sejak 1970, jembatan
dengan penyangga kawat gantung tersebut dikatakan warga menjadi magnet wisata
terutama bagi turis asing karena keunikan dan keindahan sungai yang terhampar
di bawahnya.
Tak perlu
takut melintasi jembatan ini karena sebagai penyambung jalan antara dua desa
dan magnet wisata, masyarakat sekitar bergotong royong memeliharanya. Oleh
karena itu, jangan heran juga ketika melintasi jembatan itu aka nada gardu yang
berisi “kencleng”. Itu bukan pungli, tapi sumbangan dari setiap orang yang
melintas dan hasilnya digunakan untuk pemeliharaan jembatan.
Sampai di
Pantai Batukaras, kita akan disajikan hamparan pantai tak bertepi. Kita bisa
melakukan beragam aktivitas pantai mulai dari berenang, main pasir, atau
sekedar hamocking sambil menikmati indahnya Pantai Batukaras. Beberapa
permainan air seperti banana boat juga tersedia.
Beberapa
spot yang layak dijadikan tempat menikmati indahnya pantai di antaranya bukit
yang disebelah kanan dan kiri pantai Batukaras. Dari sudut ini, kita bisa
melihat cantik dan birunya lautan lepas Samudra Indonesia di antara ranting dan
karang.
Leisure di Pantai Batununggal |
Sensasi
berwisata Pantai Pribadi di Pangandaran
Jika anda
ingin sejenak menyepi dari hiruk pikuk keramaian Pantai Batukaras yang terkenal
itu, tak perlu jauh melintas. Di balik eksotisme Pantai Batukaras, ada
destinasi yang belum banyak dijamah manusia. Letaknya memang tak mudah dijumpai
karena bersembunyi di balik Pantai Batukaras. Pantai itu bernama Pantai Batununggal.
Sangat cocok untuk acara Gathering dan paket tour untuk perusahaan yang pegawainya masih sedikit. Di Batununggal kita bisa membuat acara family Gathering dan fun games saat tour berlangsung
Rute jalan menuju Pantai Batununggal dari Pantai Batukaras
Jalan
menuju Pantai Batununggal bisa kita temui di belakang deretan took yang menjual
cendera mata. Jangan bayangkan treknya merupakan jalan perdesaan yang mulus
dengan banyak penduduk. Hanya ada jalan setapak dengan jajaran pohon albasiah
dan tanaman perdu yang cukup rimbun. Jalnnya pun menanjak seolah mengajak kita
merasakan sensasi petualang.
Dari atas
bukit yang dilintasi, kita bisa melihat batu karang besar yang berdiri kokoh
dan suara deburan ombak laut selatan. Jalan pun menurun menuju Pantai
Batununggal.
Keindahan
langsung terhampar di depan mata setibanya di Batununggal. Pantai dengan ombak
yang keras, berkarang besar dan beberapa pohon kelapa disekitarnya mengingatkan
wisatawan yang pernah ke pantai di daerah Pecatu, Bali. Bedanya Pantai Pecatu
Bali sudah terkelola, sedangkan Pantai Batununggal belum ada pengelolaan dan
masih cenderung alami. Suasananya relative sepi. Tak heran jika Pantai Batununggal
sering dikenal sebagai pantai pribadinya Batukaras.
Sepinya
Pantai Batununggal memang menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan. Meski
tak seramai Batukaras, kata warga sekitar, ada saja wisatwan baik domestik
maupun mancanegara yang minta diantar ke Batununggal. Kegiatan para wisatawan
macam-macam, mulai dari berenang, berkemah, hingga berselancar.
Dahulu di
Pantai Batununggal kita bisa melihat satwa liar Lutung, tapi sekarang tidak tahu
pada kemana Lutung itu. Selain keindahan Pantai, ada hal menarik yang bisa kita
laukan disana yaitu Canoeing di tenangnya arus Sungai Cijulang. Harga untuk sewa
kanoo di Pantai Batununggal kita harus bertanya pada warga sekitar. Tak usah malu karena mayoritas
warga di Pangandaran orangya welcome dan mudah bergaul. Harga kano sekitar Rp.
50.000 – Rp. 70.000 seharian.
Berwsiata
dengan kano, maka merasakan petualang seperti di sungai Amazon yang
berkelana dimana kanan kiri sungai
berwarna hijau itu tumbuh pepohonan Dahon dan Mangrove, kalaupun anda tidak
bisa mendayung, pemilik kano juga menyediakan pemandu yang siap memandu
perjalanan wisata bahari di Batununggal Pangandaran Jawa Barat.
Cek harga tiket Pantai Batukaras dan Batununggal terbaru!
Cek harga dan jadwal Open Trip ke Pangandaran!